Turun Tajam 5.5% Dalam Sehari, Emas Mengalami Penurunan Terbesar Sejak 2013, Aksi Profit Taking
NEWS
Steven
10/22/20251 min baca


Emas anjlok lebih dari 5,50% pada hari Selasa karena para pedagang tampaknya melakukan aksi profit taking. Sentimen pasar membaik setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan beberapa komentar optimistis tentang potensi kesepakatan perdagangan dengan Tiongkok, menjelang konferensi ekonomi di Korea Selatan minggu depan, di mana ia kemungkinan akan bertemu dengan mitranya dari Tiongkok, Xi Jinping. Ekuitas global mencerminkan optimisme terbaru, dengan sebagian besar indeks global diperdagangkan di zona hijau.
Presiden Donald Trump menyampaikan nada optimis ia mengharapkan "kesepakatan perdagangan yang benar-benar adil dan sangat baik" dengan Tiongkok. Namun, ia memperingatkan bahwa potensi tarif 155% dapat berlaku pada 1 November jika tidak ada kesepakatan yang tercapai.
Penutupan pemerintah AS memasuki hari ke-21, dan tidak ada tanda-tanda pembukaan kembali meskipun ada pernyataan dari Kevin Hassett, Penasihat Ekonomi Gedung Putih, yang mengatakan bahwa pemerintah mungkin akan dibuka kembali "suatu saat minggu ini." Selain rilis angka CPI AS selama minggu ini, para pedagang akan memantau Indeks Manajer Pembelian (PMI) Global S&P untuk bulan Oktober. Perundingan perdagangan antara Washington dan Beijing akan dilanjutkan di Malaysia dengan tenggat waktu gencatan senjata perdagangan 10 November semakin dekat. Trump telah mencantumkan tuntutan utamanya kepada Tiongkok, termasuk menghentikan pengiriman fentanil ilegal dan melanjutkan pembelian kedelai.
Manfaatkan momen, Trading bersama Viction
Temukan Kami Disini
Alamat
Sonatopas Tower Lantai 20, Jl. Jenderal Sudirman No.Kav 26, RT.4/RW.2, Kuningan, Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12920
Associate with PT Victory International Futures Sonatopas Tower
Copyright © 2024 Viction.id. All rights reserved.
