Kecemasan Akan Perang Tarif Masih Berlanjut, Sementara US Government Shutdown Masih Berlangsung

NEWS

Steven

10/14/20251 min baca

Harga emas spot terus meroket ke wilayah yang belum terjamah pada hari Senin, dengan logam mulia ini menembus level $4.100 di awal sesi perdagangan Amerika. Berbagai faktor mendorong logam safe haven ini menguat. Meningkatnya ketegangan perdagangan antara AS dan Tiongkok memicu kembali kekhawatiran akan perang dagang antara dua ekonomi terbesar dunia, yang mendorong kenaikan harga aset-aset safe haven seperti emas. Presiden AS Donald Trump mengumumkan pada hari Jumat bahwa ia akan memberlakukan langkah-langkah perdagangan baru terhadap Beijing, termasuk tarif 100% untuk semua barang Tiongkok dan kontrol ekspor pada perangkat lunak penting yang dikembangkan AS, yang akan berlaku efektif pada 1 November.

Di satu sisi, penutupan pemerintah Amerika Serikat (AS) masih berlanjut, dengan solusi atas kebuntuan ini belum terlihat. Negara ini sedang merayakan hari libur, Hari Columbus, yang semakin menunda kesepakatan apa pun di Senat.

Saat ini, perhatian Presiden AS tertuju pada Timur Tengah. Tahap pertama perjanjian damai antara Israel dan Hamas sedang berlangsung. Hamas telah membebaskan para sandera yang tersisa, permusuhan telah dihentikan, dan orang-orang perlahan-lahan kembali ke Gaza. Perdamaian ini mungkin rapuh, tetapi ini adalah kemenangan besar Trump. Harga emas (XAU/USD) melonjak ke rekor tertinggi baru di dekat $4.130 pada awal sesi Asia hari Selasa. Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell dijadwalkan berpidato pada Selasa malam.

a person holding a cell phone in front of a stock chart

Manfaatkan momen, Trading bersama Viction