Harga Emas Kembali Menembus $ 4200, Pelaku Pasar Berspekulasi Data Ekonomi Yang Akan Dirilis Kembali Memburuk

NEWS

Steven

11/13/20251 min baca

Harga emas spot kembali menguat tajam dan melewati level $4.200 di sesi Amerika pada hari Rabu, karena permintaan Dolar AS (USD) terus melemah. Greenback berhasil mencatatkan beberapa penguatan intraday yang moderat terhadap logam mulia ini di awal perdagangan, tetapi dengan cepat berubah arah meskipun sentimen pasar secara umum membaik.

Di satu sisi, pasar keuangan mengantisipasi bahwa Amerika Serikat (AS) akan mengakhiri kebuntuan pendanaan secepatnya minggu ini, karena Dewan Perwakilan Rakyat akan memberikan suara pada RUU pendanaan Senat sebelum hari ini berakhir. Setelah itu, RUU tersebut hanya akan menunggu tanda tangan Presiden AS Donald Trump untuk disahkan menjadi undang-undang.

Perlu dicatat bahwa pembukaan kembali pemerintahan AS akan membawa kembali data resmi, yang penting menjelang keputusan kebijakan moneter Federal Reserve (Fed) pada bulan Desember. Pada penutupan sebelumnya, rilis data dimulai lima hari kerja setelah pembukaan kembali federal, yang berarti minggu mendatang bisa jadi cukup sibuk.

Gedung Putih telah merilis perintah eksekutif yang ditandatangani oleh Presiden Donald Trump dan pemberitahuan FRN yang memberlakukan komitmen yang dibuat selama pertemuannya baru-baru ini dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping di Korea. Di antara tindakan-tindakan utama tersebut, AS akan mengurangi tarif impor fentanil dari 20% menjadi 10%, efektif mulai 10 November 2025.

Dari perkembangan komentar anggota The Fed, Gubernur Fed Stephen Miran mengatakan bahwa kebijakan moneter terlalu ketat. Presiden Fed Atlanta, Raphael Bostic, bersikap hawkish, mengatakan bahwa menurunkan kebijakan berisiko memicu "monster inflasi" dan menambahkan bahwa ia tidak melihat "penurunan pasar tenaga kerja yang parah." Patut dicatat bahwa Bostic mengumumkan bahwa ia akan pensiun dari jabatannya pada Februari 2026.

a person holding a cell phone in front of a stock chart

Manfaatkan momen, Trading bersama Viction