Emas Sedikit Menguat Namun Masih Bergerak Dalam Kisaran Sempit Saat Rilis Data Amerika Yang Bagus

NEWS

Steven

11/6/20251 min baca

Emas sedikit menguat danberada di kisaran $3.980 per troy ons di sesi Amerika. Kurangnya katalis yang jelas membuat investor tetap berhati-hati, meskipun Dolar AS (USD) mempertahankan nada positifnya di seluruh bursa valuta asing.Terakhir, Amerika Serikat (AS) merilis survei Perubahan Ketenagakerjaan ADP, yang menunjukkan bahwa sektor swasta menambah 42.000 posisi pekerjaan baru pada bulan Oktober, lebih baik dari angka revisi naik -29.000 yang tercatat pada bulan September.

Selain itu, Indeks Manajer Pembelian (PMI) Jasa ISM membaik menjadi 52,4 pada bulan Oktober, jauh lebih baik dari angka sebelumnya 50 atau yang diperkirakan sebesar 50,8. Di sisi lain, ketidakpastian dan penutupan pemerintah federal AS yang sedang berlangsung, yang kini menjadi yang terpanjang dalam sejarah, dapat mendorong aset safe haven seperti harga emas. Senat saat ini belum dijadwalkan untuk memberikan suara atas rancangan undang-undang yang disahkan DPR untuk membuka kembali pemerintah pada hari Kamis, setelah gagal mencapai kemajuan untuk ke-14 kalinya pada hari Selasa.

Selain itu, minat spekulatif terus memantau pemilu AS. Partai Demokrat meraih kemenangan di beberapa negara bagian, bukan kabar baik bagi Presiden Donald Trump, yang menyalahkan kekalahan Partai Republik atas penutupan yang sedang berlangsung. Bahkan, California, Virginia, dan kemungkinan besar New Jersey memiliki gubernur baru dari Partai Demokrat, sementara New York City memilih Zohran Mamdani yang progresif dan platform keterjangkauannya.

Sementara itu, Wall Street membalikkan kerugian hari Selasa, dan tiga indeks utama diperdagangkan di zona hijau setelah kejutan positif yang diberikan oleh data, meskipun kenaikannya moderat. Secara keseluruhan, pelaku pasar tampak optimis namun berhati-hati dan bersedia untuk terus bertaruh pada Dolar AS.

a person holding a cell phone in front of a stock chart

Manfaatkan momen, Trading bersama Viction