Emas Dalam Fase Konsolidasi Menjelang FOMC Meeting Pekan Depan, Outlook 2026 Penentu Arah Harga Emas Selanjutnya

NEWS

Steven

12/5/20251 min baca

Emas bergerak fluktuatif antara kenaikan dan penurunan tipis pada hari Kamis, bertahan ketat di sekitar level psikologis $4.200 per troy ounce. Dolar AS terus melemah, dengan Indeks Dolar AS (DXY) merosot ke level terendah baru dalam beberapa minggu di dekat 98,80–98,70, dan itu biasanya merupakan kabar baik bagi logam mulia.

Namun, Emas belum akan langsung naik. Rebound imbal hasil Treasury AS yang meluas menahan antusiasme, dan sentimen positif di ekuitas global berarti berkurangnya urgensi untuk menumpuk aset safe have. Sementara itu, investor masih sangat mengharapkan pelonggaran lebih lanjut dari Federal Reserve (Fed) pada pertemuan 10 Desember, yang seharusnya memberikan dukungan bagi Emas, namun yang lebih penting adalah outlook berikutnya mengenai kebijakan The Fed di 2026.

Dari sisi data, Klaim Pengangguran Awal AS lebih baik dari perkiraan minggu ini, turun menjadi 191 ribu, tetapi pasar tidak melihatnya sebagai pengubah permainan bagi ekspektasi The Fed. Para pedagang akan memantau dengan cermat data inflasi PCE AS hari Jumat untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut tentang prospek kebijakan Federal Reserve (Fed) menjelang pertemuan bulan Desember.

Ketidakpastian dan risiko geopolitik yang tinggi dapat meningkatkan arus masuk aset safe haven, yang akan menguntungkan harga emas. Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Rabu bahwa jalan menuju perundingan damai Ukraina masih belum jelas. Komentar ini muncul setelah Trump menyebut perundingan antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan utusan AS berlangsung "cukup baik". Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menyatakan bahwa timnya sedang mempersiapkan pertemuan di AS dan bahwa dialog dengan perwakilan Trump akan terus berlanjut.

a person holding a cell phone in front of a stock chart

Manfaatkan momen, Trading bersama Viction